Dispendukcapil Kabupaten Jember Website Resmi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Jember
Dispendukcapil Jember — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) kabupaten Jember terus melakukan sosialisasi kepada masyarakat terkait layanan pembuatan Administrasi Kependudukan pada masa pandemi ini.n
Terbaru nampak jelas di bagian depan halaman Kantor Dispendukcapil Jember (Jl. Jawa No. 18, Sumbersari) terpasang banner informasi, menampilkan informasi layanan yang saat ini diberlakukan oleh Dispendukcapil Jember.
Kepala Bidang Inovasi Pelayanan, Ita Setyawati menjelaskan bahwa tujuan dari dipasangnya informasi tersebut di halaman kantor Dispendukcapil Jember adalah untuk memberikan sosialisasi kepada masyarakat yang datang.
“Kita memang tidak melayani pembuatan Adminduk secara tatap muka atau langsung, namun masih ada layanan yang memang tidak bisa dilakukan secara daring seperti legalisir dan perekaman KTP-el, sehingga masih banyak masyarakat yang datang ke kantor kami. Untuk itulah kami pasang informasi tersebut,” tuturnya, Kamis (11/02/2021) pagi.
Dalam banner informasi tersebut tertulis bahwa Kabupaten Jember masih berada di dalam Zona Merah Covid-19, sehingga layanan pembuatan Adminduk harus dilakukan melalui Daring (WhatsApp atau Aplikasi SIP).
“Covid-19 masih ada di sekitar kita dan bisa menyerang siapa saja, untuk itulah kami selaku pelayan publik juga harus bisa menjadi pelopor pemutus rantai penularan Covid-19 ini,” tegas Ita.
Sementara untuk layanan di masing-masing Kecamatan, dalam informasi tersebut tertulis bahwa masyarakat akan dilayani menggunakan aplikasi LAHBAKO, selain itu masyarakat juga wajib menerapkan Protokol Kesehatan yang ketat.
“Sama hal nya dengan legalisir dan perekaman KTP-el, layanan di tiap-tiap kecamatan juga harus menerapkan protokol kesehatan, ada juga layanan emergency yang ditujukan untuk orang sakit maupun orang yang menerima bantuan tetap sama harus menerapkan protokol kesehatan,” jelas Ita.
Dirinya menambahkan “Kami juga berharap penuh kepada masyarakat untuk bisa sadar diri dan selalu menerapkan 3M dimana-mana, yakni memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Semoga kita selalu diberi kesehatan,” pungkasnya. (*Amb)
