Disdukcapil Jember – Sejumlah Warga Jember mendapatkan manfaat karena mengikuti media sosial Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Jember.
Seperti dirasakan oleh Yustaniar, warga Kelurahan Tegal Besar, Kecamatan Kaliwates.
Melalui medsos Disdukcapil, Yustaniar akhirnya bisa mendapatkan tiga dokumen adminduknya.
“Saya mengikuti akun sosial medianya Dispenduk, jadi saya tahu ketika ada jadwal pelayanan di Alun-alun Jember,” ungkapnya, Minggu, 15 Oktober 2023.
Pelayanan yang digelar Disdukcapil Jember di alun-alun bertepatan dengan kegiatan car free day (CFD). Tim layanan keliling bersama mobil J-Monalisa melayani warga yang sedang berolahraga dan bersantai.
“Kebetulan saya dan anak istri saya car free day hari ini, sekalian mengurus adminduk,” imbuhnya.
Pelayanan di alun-alun Jember ini merupakan inisiatif Disdukcapil Jember untuk mendekatkan pelayanan administrasi kependudukan kepada masyarakat yang mungkin kesulitan mengurus dokumen admindukcapil pada hari kerja.
Yustaniar mengurus tiga jenis adminduk sekaligus. “Pertama cetak KK. Karena ternyata untuk mencetak KK dan akte diperlukan kertas yang khusus. Kedua, saya membuat KIA untuk anak saya, dan terakhir registrasi IKD,” pungkasnya.
Setelah mendapatkan ketiga layanan tersebut, Yustaniar memberi pujian atas pelayanan petugas Disdukcapil Jember di alun-alun ini.
“Pelayanan Dispenduk di alun-alun ini keren. Super cepat semuanya. Apapun sudah serba digital, semua sudah canggih. Yang penting apapun dokumen yang kita butuhkan, persyaratannya dilengkapi semua. Tidak sampai satu jam sudah selesai,” pujinya.
Pengunjung lainnya, Nurul Arifin, juga turut merasakan manfaat dari layanan J-Monalisa.
“Sangat bagus sekali. Sangat membantu masyarakat. Mungkin masyarakat sibuk pas hari kerja, bisa ke alun-alun untuk ikut pelayanan ini. Pelayanannya cepat, tidak sampai 15 menit selesai.”
Nurul Arifin menjelaskan pengalaman cucunya yang mendapatkan pelayanan perekaman KTP-El pemula.
“Kebetulan cucu saya sudah berusia 18 tahun dan memiliki keterbatasan bermobilitas. Setelah direkam tadi kami menunggu agar statusnya berubah menjadi PRR (Print_Ready_Record), ketika sudah selesai, baru dicetakkan KTP nya oleh petugas Dispenduk,” tuturnya.
Selain menerima pelayanan, Nurul Arifin juga berjanji untuk menyosialisasikan layanan J-Monalisa kepada masyarakat.
“Kebetulan saya sebagai ketua RT setiap bulan ada perkumpulan PKK, layanan Dispenduk di alun-alun ini akan saya sosialisasikan kepada masyarakat saya di Perumnas Patrang Rt 4 RW 12,” tutupnya. (*nkn)