Dispendukcapil Kabupaten Jember Website Resmi Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil Kabupaten Jember
Dispendukcapil Jember — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) kabupaten Jember turut berduka cita atas meninggalnya Presiden Jember Fashion Carnival (JFC) Dynand Fariz atau yang kerap disapa cak Fariz.
Penggagas ide kreatif sekaligus presiden JFC tersebut meninggal pada hari Rabu (17/04/2019) lalu dikarenakan sakit.
Dalam hal ini, Dispendukcapil Jember berusaha membantu keluarga almarhum dengan memberikan bantuan pengurusan Akta Kematian yang diserahkan langsung oleh Plt. Kepala Dispendukcapil Jember, Dra. Sartini, MM., kepada kakak dari almarhum, Yanto. Hari ini Selasa (23/04/2019) sore.
“Kami turut berduka cita atas kepulangan almarhum kepada sang pencipta. Beliau merupakan sosok inspiratif yang sudah dikenal oleh masyarakat luas di seluruh Indonesia. Kami sebagai warga Jember juga sangat bangga atas seluruh kreasi yang dihasilkan oleh beliau,” papar Sartini.
Sartini sangat berharap, meskipun sosok Dynand Fariz sebagai penggagas JFC sudah tiada, namun pihak keluarga atau yang telah ditetapkan oleh almarhum, dapat melanjutkan kreatifitas almarhum dalam mengembangkan JFC untuk bisa lebih baik lagi dan tetap dikenal oleh mata dunia.
“Kami bangga dengan seluruh karya yang almarhum hasilkan, harapannya adalah pihak keluarga atau pihak yang telah ditetapkan sebelumnya, dapat melanjutkan seluruh kreatifitas beliau dalam menjalankan karnaval kelas dunia ini untuk lebih baik lagi,” harap Sartini kepada keluarga.
Sementara itu, Yanto yang merupakan kakak dari Almarhum menyampaikan rasa terima kasih serta apresiasi terhadap Dispendukcapil Jember yang sudah tanggap dan membantu keluarga almarhum dalam menyelesaikan Akta Kematiannya dengan sepenuh hati.
“Kami atas nama keluarga almarhum mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada Dispendukcapil Jember yang sudah membantu kami menyelesaikan dokumen terakhirnya yang berupa Akta Kematian. Kami juga sangat mengapresiasi kinerja Dispendukcapil Jember yang tanggap menyikapi hal seperti ini,” pungkas Yanto. [*]
