Telah Terlayani 1.030 Berkas, OTS Di Desa Mlokorejo Puger


 

Dispendukcapil Jember — Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dispendukcapil) kabupaten Jember telah melaksanakan Kegiatan On The Spot atau layanan jemput bola di kantor desa Mlokorejo, Puger pada hari Rabu 15/01/2020 dan Senin 20/01/2020.

Kepala Bidang Inovasi Pelayanan Dispendukcapil Jember, Ita Setyawati mengatakan bahwa layanan on the spot (OTS) tersebut sekaligus menjadi yang pertama pada tahun 2020 ini dan masih akan terus dilanjutkan serta ditingkatkan mutu pelayanannya kedepan.

“OTS ini menjadi awal pembuka di tahun 2020, nah kedepannya pasti akan terus dilaksanakan di tempat-tempat lain,” ungkap Ita, Selasa (21/01/2020).

Masih menurut Ita, dalam layanan OTS tersebut, pada hari pertama saja, total layanan mencapai 822 Adminduk milik masyarakat yang diajukan secara offline dengan rincian sebagai berikut.

  1. KK : 186 Berkas
  2. KIA : 355 Berkas
  3. Akte Kelahiran : 164 Berkas
  4. Perekaman : 94 Orang
  5. Cetak Suket : 12 Berkas
  6. Cetak KTP : 11 Berkas

TOTAL : 822

“Bagi yang telah melakukan perekaman di hari pertama, langsung kami cetakkan Surat Keterangan, dan KTP-el nya sudah kami serahkan pada hari Senin (20/01/2020) kemarin saat OTS Kedua di Mlokorejo. Itu juga sekalian penyerahan Adminduk yang lainnya,” papar Ita.

Sementara di hari kedua OTS di Desa Mlokorejo, pengajuan Adminduk cenderung menurun karena masyarakat sudah banyak yang mengajukan di hari pertama, rinciannya adalah sebagai berikut.

  1. KK : 41 Berkas
  2. KIA : 79 Berkas
  3. Akte Kelahiran : 44 Berkas
  4. Perekaman : 36 Orang
  5. Cetak Suket : 0 Berkas
  6. Cetak KTP : 8 Berkas

TOTAL : 208

Dengan demikian, total seluruh Adminduk dan Perekaman KTP-el yang terlayani adalah berjumlah 1.030 dan menjadi perolehan pengajuan Adminduk tertinggi sejak tahun 2018 pada layanan jemput bola atau On The Spot.

Dengan anggaran baru di tahun 2020 ini, Ita menyampaikan akan lebih mengutamakan layanan jemput bola ke desa-desa agar kebutuhan Adminduk di Kabupaten Jember terpenuhi secara merata.

“Untuk layanan OTS ini kemungkinan besar akan diutamakan, mengingat layanan jemput bola ini semakin lama semakin diminati oleh masyarakat, terutama yang letaknya cukup jauh dari pusat Kota,” pungkasnya. (*Amb)